Sabtu, 24 Agustus 2024

Perkembangan Digital Marketing (Tugas 2)

 PERKEMBANGAN DIGITAL MARKETING  

    Perkembangan teknologi dan pemanfaatan internet yang makin masif mempertegas era digital memberi pengaruh pada setiap aspek kehidupan manusia, termasuk digitalisasi pada kegiatan pemasaran.

    Digital marketing pada dasarnya memberi kemudahan dalam pemasaran produk atau layanan, membangun merek, dan berinteraksi dengan audiens melalui platform digital, seperti situs web, pesan instan, dan media sosial. Berdasarkan laporan BPS berjudul 'Statistik E-commerce 2022', layanan internet banyak digunakan pelaku usaha untuk pemasaran digital dan iklan melalui media sosial maupun marketplace. 

    Namun perkembangan digital marketing saat ini turut dipengaruhi pemanfaatan teknologi mutakhir yang makin memudahkan proses pemasaran.
Sebut saja pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI). Menurut The New York Times dalam laporan The Future of Not Working, pekerjaan bersifat repetitif seperti analisis finansial, pemasaran, dan pekerjaan di bidang hukum, bisa dikerjakan melalui AI.
Kepala Center of Digital Economy and SMEs Institute For Development of Economics and Finance (INDEF) Eisha M Rachbini juga meyakini AI bakal mendukung transformasi dan mempercepat ekonomi Indonesia.
"Dampak penggunaan AI pada industri 4.0 akan mengurangi biaya produksi," kata dia dalam diskusi bertajuk 'Manfaat Pengaplikasian AI dan Dampaknya terhadap Ekonomi' pada Maret 2023 lalu.


Manfaat AI pada Digital Marketing

    AI pada bidang marketing punya peran signifikan dalam meningkatkan efektivitas dan efisiensi pemasaran digital. Sebab, memberikan peluang untuk personalisasi yang lebih baik, analisis data yang lebih canggih, hingga otomatisasi proses pemasaran. 

1. Bantu Personalisasi Konten Marketing
AI memungkinkan personalisasi konten berdasarkan perilaku dan preferensi pengguna. Dengan memahami data pengguna, AI dapat menyajikan konten yang lebih relevan.

2. Segmentasi Pelanggan
AI dapat membantu dalam segmentasi pelanggan berdasarkan preferensi, perilaku, dan demografi. Ini memungkinkan untuk membuat kampanye yang lebih terfokus dan relevan.

3.Rekomendasi Produk
Sistem rekomendasi berbasis AI dapat menganalisis data pembelian dan perilaku pengguna untuk memberikan rekomendasi produk yang lebih akurat. Ini meningkatkan peluang penjualan lintas dan peningkatan nilai rata-rata pesanan.

4. Pengoptimalan Pencarian (SEO) dan SEM (Search Engine Marketing)
Saat ini, algoritma pencarian terus berkembang. Penggunaan AI dapat membantu memahami dan menyesuaikan strategi SEO marketing. Dengan analisis data yang canggih, AI juga dapat meningkatkan efisiensi kampanye iklan berbayar melalui SEM.

5. Chatbots dan Layanan Pelanggan Otomatis
Chatbots yang berbasis AI memberikan respons yang semakin cepat dan akurat terhadap pertanyaan pelanggan secara umum maupun spesifik. Mereka dapat memberikan dukungan pelanggan 24/7, meningkatkan keterlibatan, dan membantu dalam proses pembelian. Layanan ini juga memainkan peran penting dalam menyediakan pengalaman pelanggan yang lebih interaktif 

6. Analisis Data yang Canggih
AI dapat menganalisis data besar-besaran dengan cepat dan menghasilkan wawasan mendalam tentang perilaku pelanggan. Hal ini membantu pemasar memahami tren, mengidentifikasi peluang, dan mengoptimalkan strategi pemasaran.

7. Prediksi Konversi
Dengan menggunakan machine learning, AI dapat membuat prediksi tentang kemungkinan konversi berdasarkan pola perilaku pelanggan. Hal ini memungkinkan untuk mengalokasikan sumber daya secara lebih efektif.

8. Analisa Umpan Balik Pelanggan
AI dapat menganalisa sentimen di media sosial dan ulasan online untuk memahami opini pelanggan terhadap merek atau produk. Informasi ini dapat membantu perusahaan merespons dengan cepat terhadap umpan balik pelanggan tersebut.

9. Automatisasi Email Marketing
Dengan menggunakan AI, pemasar dapat meningkatkan automasi email marketing. Ini melibatkan pengiriman pesan yang lebih relevan dan waktu pengiriman yang optimal berdasarkan perilaku pembukaan email sebelumnya.

10. Pengenalan Gambar dan Video
AI dapat digunakan untuk mengenali objek, wajah, atau elemen visual lainnya dalam gambar dan video. Ini dapat digunakan untuk meningkatkan kecerdasan kampanye iklan visual dan mendapatkan wawasan tambahan tentang preferensi konsumen.


    Kemampuan AI untuk menganalisis data secara cepat menjadikannya sebagai aset berharga dalam digital marketing yang terus berkembang. Lantas sejauh apa pemanfaatan AI pada digital marketing di Indonesia saat ini? Apakah sudah mulai banyak dipakai?
    Menjawab pertanyaan itu sekaligus membahas perkembangan digital marketing saat ini, kumparan melalui acara kumparan Academy: Digital Marketing Edition untuk pertama kalinya menghadirkan seminar bertajuk 'Effective Strategies for Digital Marketing Excellence in 2024' untuk para leaders dan managers.

Sumber : https://kumparan.com/



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kwitansi